Brownies 10 topping

BROWNIES

( Kelezatan Yang Tidak Bisa Dilewatkan Dari Kenikmatan Bolu Brownies )

Bolu Brownies pertama kali muncul pada akhir abad ke-19 di Amerika Serikat. Kemudian, seiring berjalannya waktu kue ini sampai ke Kanada dan berkembang pada abad ke-20, seperti dikutip dari The Nibble. Bolu cokelat ini pertama kali dihidangkan pada sebuah acara yang digelar di Chicago, Amerika Serikat pada 1983. Saat itu seorang koki dari Hotel Palmer House diminta untuk membuat hidangan kue dengan potongan lebih kecil dari biasanya untuk disajikan pada acara tersebut. Koki itu kemudian membuat adonan kue dari campuran tepung, mentega, gula, telur, cokelat dan kacang almond. Malangnya, ia lupa memasukan pengembang baking powder ke dalam adonan. Bolu yang dimasak pun menjadi bantat, seperti bentuk brownies yang kita kenal saat ini, tebal, berpori, padat dan sedikit basah. Tidak disangka, bolu itu justru disukai para tamu. Resep brownies pertama kali muncul dalam buku Home Cookery yang disebut Service Club Book pada 1904. Sejak saat itu, bolu ini mulai terkenal dan mengalami modifikasi, seperti brownies kukus Bandung.

Bolu Brownies mempunyai tiga jenis kue berbeda dengan ciri khas masing-masing. Jenis brownies yang dikenal yaitu fudgy, chewy, dan cakey. Ketiga jenis tersebut berbeda pada tekstur dan rasa. Perbedaan itu dipengaruhi dari rasio lemak dan tepung pada resep. Fudgy brownies Resep fudgy brownies ini terdiri dari campuran mentega cair dan cokelat cair, kemudian ditambahkan telur dengan jumlah kuning telur lebih banyak. Rasio lemak (mentega dan cokelat) lebih banyak dibanding tepung. Rasa cokelat fudgy brownies akan lebih terasa, teksturnya padat, sangat lembap, dan lengket. Mirip seperti truffle.

Chewy brownies Chewy brownies adalah jenis brownies klasik yang sering kita jumpai. Tingkatannya berada di antara jenis fudgy dan cakey. Chewy brownies memiliki tekstur kering bagian luar, sedangkan bagian dalam sedikit basah dan lengket. Resep untuk jenis ini menggunakan tepung lebih banyak dibanding fudgy, sehingga teksturnya tidak terlalu padat. Cakey brownies Seperti namanya, cakey brownies akan mengingatkan kita pada sepotong kue cokelat yang lezat. Berbeda dari dua jenis sebelumnya, tekstur jenis ini adalah yang paling mengembang dan lebih ringan. Jumlah lemak pada resep cakey brownies lebih sedikit daripada tepung. Pada adonan jenis ini juga ditambahkan pengembang berupa baking powder. Selain itu, proses memasak cakey brownies dimulai dengan membuat adonan krim dari campuran mentega dan gula. Tidak seperti jenis lainnya yang diawali dengan mencampur mentega cair dan cokelat. Black forest Berbeda dari brownies, black forest adalah jenis bolu cokelat yang ditumpuk menjadi beberapa lapis. Kemudian di setiap lapisan, dilapisi dengan cairan Kirsch agar tekstur kue tetap lembap. Tahap akhir sebelum penyajian, black forest dihias dengan lapisan krim putih dan parutan cokelat batang dan buah ceri sebagai pemanis. Dekorasi itu menjadi ciri khas black forest. Sementara brownies, tidak bisa dibuat berlapis-lapis seperti black forest karena bagian kulit yang tidak rata.




Tinggalkan Balasan